
Panduan untuk wisata Ramah Muslim di Darwin
Temukan pesona tropis dan berbagai pengalaman wisata Ramah Muslim di Darwin.
Oleh Amy Fraser-Bain
Kegiatan wisata Ramah Muslim di Darwin
Ibu kota kecil bernuansa tropis Northern Territory terletak di antara Laut Timor dan pedalaman Australia yang luas, menawarkan kesempatan bertualang tanpa batas. Mulai petualangan khas Top End, berhadapan langsung dengan buaya raksasa di Crocosaurus Cove dalam pengalaman Cage of Death yang mendebarkan.
Kreativitas dan budaya Darwin ditunjukkan melalui museum dan galeri seni. Kunjungi Mason Gallery untuk menyaksikan karya seni, ukiran, dan tenun Aborigin yang autentik. Di Museum and Art Gallery of the Northern Territory, Anda akan menemukan koleksi pameran ilmiah dan galeri yang mengesankan yang menggambarkan peristiwa sejarah yang menarik. Untuk bersantai, Waterfront Precinct di Darwin memiliki semua yang Anda butuhkan untuk menikmati liburan di tepi laut, mulai dari jet ski yang memacu adrenalin, bermain air di laguna, hingga pesiar di pelabuhan.
Darwin juga menawarkan banyak hiburan pada malam hari, dimulai dengan matahari terbenam terbaik di Australia. Saksikan matahari terbenam yang indah dari Mindil Beach Sunset Market (buka dari April hingga Oktober), yang menyajikan beragam hidangan dan banyak opsi Halal.
Sebagai pintu gerbang terbesar ke outback, ada banyak hal yang dapat dilihat di pinggiran Darwin. Kanguru yang menggemaskan menanti di Territory Wildlife Park, tepat di sebelah kolam air alami yang tenang di Berry Springs Nature Park. Atau, ikuti pesiar buaya melompat di Mary River Region untuk perjalanan sehari yang tak terlupakan.
Restoran yang Ramah Muslim di Darwin
Darwin menyajikan berbagai hidangan internasional, mulai dari Indonesia hingga Timur Tengah dan India. Anda akan menemukan beberapa restoran dan kafe bersertifikat Halal di kota ini, termasuk yang menjadi favorit warga setempat: Ayuriz Café Restaurant dan Sumatra Café.
Di Mindil Beach Sunset Market, kunjungi kedai Halal seperti Sari Rasa. Restoran ini terkenal dengan sambal kacang khas Indonesia yang dibuat menggunakan resep turun-temurun.
Masjid di Darwin
Bandara Internasional Darwin memiliki ruang salat bagi para penumpang yang masuk atau keluar bandara. Di kota ini, Anda dapat bergabung dengan komunitas Muslim Darwin di masjid Islamic Society of Darwin, yang sebelumnya dikenal sebagai Islamic Society of the Northern Territory. Ada juga sebuah masjid di Palmerston, sekitar 20 menit berkendara dari kota.
Berbelanja di Darwin
Di Darwin, ada banyak tempat untuk membeli karya seni dan kerajinan tangan khas Australia. Setiap hari Sabtu Parap Village Markets dipenuhi pedagang buah eksotis, karya seni buatan tangan, kopi segar, produk kecantikan, dan banyak lagi.
Smith Street Mall, kawasan perbelanjaan utama di Darwin, memiliki jalur pejalan kaki terbuka yang dipenuhi dengan berbagai bisnis lokal, merek internasional, pusat perbelanjaan, dan mal dalam-ruang. Untuk mendapatkan seni Aborigin asli, kunjungi Aboriginal Bush Traders atau Mbantua Gallery Darwin untuk melihat pilihan karya yang telah dikurasi. Untuk pengalaman yang unik super mewah, jelajahi koleksi eksklusif mutiara Laut Selatan Australia di Paspaley.